JAKARTA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI mengapresiasi laporan pengawasan gawe pemilihan kepala daerah asal Provinsi Jawa Tengah. Selain tepat waktu, laporan pengawasan tersebut juga memenuhi berbagai kriteria yang ditetapkan Bawaslu RI.
Hal ini disampaikan Kabag TP2 Setjen Bawaslu RI, Harimurti Wicaksono didampingi tim asistensi Muslim Aisha dan Ghofur saat menerima laporan pengawasan gawe pemilihan kepala daerah asal Jawa Tengah, Jumat (24/3/2017) di ruang rapat Bawaslu di Jakarta. Hadir dalam kegiatan ini, Pimpinan Bawaslu Jateng Teguh Purnomo dan Panwas tujuh kabupaten/kota yang menggelar pilkada, yakni Kabupaten Jepara, Pati, Banjarnegara, Cilacap, Brebes, dan Batang.
“Bawaslu sangat mengapresiasi laporan dari Jateng. Semoga ini jadi inspirasi bagi kabupaten/kota atau provinsi lain agar segera mengirimkan laporan akhir pengawasan yang dilakukan,” kata Hari.
Tim asistensi Bawaslu RI, Abdul Ghofur menambahkan laporan pengawasan pilkada asal Jateng paling cepat dibanding daerah lain. Tak hanya itu, laporan juga sudah sesuai dengan sistematika yang ditetapkan Bawaslu.
Mulai dari kelengkapan bab, kedalaman analisis berdasar alat kerja hingga kesuaian substansi pengawasan kegiatan berbasis sub tahapan. Ia mencontohkan Bab I berisi gambaran umum yang bisa memotret situasi pergulatan penyelenggaraan pemilu yang ada di daerah. Mulai urusan demografi, geografis, penduduk hingga gambaran umum penyelenggaraan pemilu di daerah.
Sedang bab II, ada alur yang runut tiap tahapan dan subnya. Semisal soal data pemilih. Laporan pengawasan dimulai dari penyerahan DP4 oleh pemerintah. Lalu sinkronisasi DP4 dengan DPT pemilu terakhir. Termasuk pengawasan kinerja PPDP, DPS, hingga DPT.
Kedalaman analisis harus berdasar alat kerja. Sehingga laporan berasal dari alat kerja yang merupakan panduan dan alat kontrol tiap sub tahapan pengawasan.
“Laporan pengawasan ini menunjukkan leading sector yakni dari Bawaslu Jateng berjalan sehingga komunikasi dengan jajarannya maksimal,” jelasnya.
Sementara itu, Pimpinan Bawaslu Jateng Teguh Purnomo mengatakan penyampaian laporan pengawasan yang tepat waktu merupakan komitmen dari jajarannya. Jika memang masih ada kekurangan yang harus diperbaiki jajarannya juga siap menyempurnakan laporan pengawasan tersebut.
“Karena itu instruksi dari Bawaslu RI maka kita laksanakan,” tandasnya.
Humas Bawaslu Jateng
