Semarang – Badan Pengawas Pemilu Bawaslu Jawa Tengah butuhkan dana Rp.382.325.391.000 untuk pengawasan Pilkada serentak tahap ke 3 (tiga) yang direncanakan akan jatuh pada tanggal 27 Juni 2018. Anggaran tersebut sudah merupakan anggaran pengawasan Pilgub Jateng 2018 dan anggaran pengawasan Pilihan Bupati dan Walikota Banyumas, Temanggung, Kudus, Karanganyar, Tegal, Magelang dan Kota Tegal yang waktunya bersamaan di tahun 2018. Demikian disampaikan Koordinator Divisi Pencegahan dan Humas Bawaslu Jateng Teguh Purnomo.
Kebutuhan untuk pengawasan pemilihan gubernur se Jawa Tengah sebanyak Rp.338.888.251.000, sedangkan yang kebutuhan untuk pilihan Bupati dan Walikota di 7 kabupaten/kota sebanyak Rp.43.437.143.000,-, namun belum semua tercukupi dan disediakan oleh pemerintah. Rincian kebutuhan kabupaten kota tersebut antara lain:
- Kabupaten Banyumas kebutuhan Rp.8.637.524.000,- baru disediakan Pemda setempat Rp.8.000.000.000,-
- Kabupaten Temanggung kebutuhan Rp.6.819.279.000,- baru disediakan Pemda setempat Rp. 200.000.000,-
- Kabupaten Kudus kebutuhan Rp.4.538.914.000,- baru disediakan Pemda setempat Rp.3.844.380.000,-
- Kabupaten Karanganyar kebutuhan Rp.5.986.854.000,-BELUM DISEDIAKAN OLEH PEMDA SETEMPAT.
- Kabupaten Tegal kebutuhan Rp.6.860.034.000,- baru disediakan Pemda setempat Rp. 5.285.109.000,-
- Kabupaten Magelang kebutuhan Rp.7.630.024.000,-sudah FIX
- Kota Tegal kebutuhan Rp.2.964.514.000,- baru disediakan Pemda setempat Rp.500.000.000,-
Sedangkan untuk dana yang diajukan ditingkat Provinsi Jawa Tengah dari total yang di butuhkan Rp.382.325.391.000 baru tersedia sekitar Rp.293.921.660.000,- dan itu masih dalam pembahasan.
“Kami berharap pembahasan untuk kepastian alokasi dana di tingkat propinsi dan tingkat kabupaten/kota yang akan melaksanakan Pilkada 2018 segera selesai dan persiapan penandatanagan Nota Perjanjian Hibah Daerah ( NPHD ), agar persiapan pengawasan nantinya tidak terlambat”, kata Teguh yang juga Dosen Pasca Sarjana Fakultas Hukum Universitas Muria Kudus ini.
Teguh juga menginformasikan bahwa rencana rekrut Panwas kabupaten/kota Se Jawa Tengah direncanakan tahapanannya awal Juni 2017 yang akan datang. “ Tiap kabupaten kota nanti akan kita rekrut pengawas 3 orang, dan mereka nantinya yang akan merekrut Panwascam, PPL dan Pengawas TPS untuk Pilgub Jateng 2018 dan Pilkada Bupati/ Walikota di 7 kabupaten kota diatas”, tandas Teguh.
Dia juga menambahkan, bahwa nantinya akan dibentuk Panitia Seleksi Panwaskab/Kota yang anggotanya 5 orang, 2 merupakan representative dan ditunjuk oleh Bawaslu Republik Indonesia, dan 2 akan ditunjuk oleh Bawaslu Provinsi Jawa Tengah.
Humas Bawaslu Jateng