KENDAL –– Bawaslu Kendal sampaikan pesan pencegahan kepada relawan Viano Foundation. Ternyata relawan ini bekerja untuk M. Herviano Widyatama bacaleg RI. Diketahui pula, Herviano merupakan anak dari Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan.
“Saya ke sini untuk konsultasi kegiatan Aksi Damai Herviano, Minggu, 16 September besok. Supaya tidak ada pelanggaran,” kata Koordinator Aksi Damai Herviano, Slamet Priatin, Senin, (10 September 2018), pagi.
Slamet Priatin lalu membongkar isi tasnya. Ada gelang, papan seruan, kaos dan spanduk yang akan dijadikan perangkat aksi damai di alun-alun Kendal.
Kordiv Penindakan Pelanggaran Ubaidillah menyampaikan bahwa dari alat peraga yang dibawa tidak ada unsur pelanggaran kampanye.
“Dari perangkat ini sekaligus isi seruannya tidak ada unsur pelanggaran. Tapi jangan lupa sampaikan surat pemberitahuan ke Polres dan tembuskan ke Bawaslu,” kata Ubaidillah.
Sementara Kordiv Hukum, Data dan Informasi Bawaslu Kendal Arief Musthofifin mengingatkan agar peserta aksi tetap dikontrol supaya tertib.
“Jangan sampai peserta aksi ‘mrucut’ malah ada yang berkampanye. Atau disusupi provokator yang menjadikan aksi berbuah pelanggaran,” sambung Arief di Kantor Bawaslu Kendal.
Ketua Bawaslu Kendal Odilia Amy Wardayani pun menyambut baik upaya konsultasi dari relawan Herviano ini.
“Terima kasih sebelumnya Mas Slamet Prihatin aktif berkomunikasi dengan kami. Kemarin juga sudah via phone. Dengan paparan Divisi Hukum dan Penindakan Pelanggaran jadi jelas rambu-rambunya. Intinya jangan sampai ada pelanggaran,” terang Odilia.
Kontributor : Bawaslu Kab. Kendal
Editor : Humas Bawaslu Jateng