TEMANGGUNG – Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) wajib mengasah kejelian dan ketelitian dalam melakukan pengawasan di TPS, sebab PTPS menjadi ujung tombak pengawasan selama proses pelaksanaan pencoblosan pada pemilihan legislative dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 17 April 2019 mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Temanggung Murti Anggono usai pelantikan 85 PTPS Kecamatan Kledung, di aula Panorama Kledung Senin (25/3). menurutnya, PTPS merupakan ujung tombak pengawasan dilapangan.
Oleh karena itu lanjut Murti, pengetahuan dan pemahaman tentang dunia pengawasan harus ditanamkan kepada PTPS, sehingga bisa menjalankan tugas secara maksimal saat menjalankan tugas pengawasan.
“Salah satunya dengan pembekalan dan bimbingan teknis,” terangnya.
Ia mengatakan, PTPS harus mempunyai mental yang kuat, kendala yang dihapadai saat pelaksanaan pencoblosan tidak akan pernah bisa diprediksi.
“Apapun bisa terjadi saat pencoblosan berlangsung, mental PTPS harus benar-benar disiapkan,” tukasnya.
Ia menambahkan, secara keseluruhan jumlah PTPS di wilayah kekuasaan Bawaslu Temanggung adalah sebanyak 2.475 PTPS. Jumlah ini sesuai dengan jumlah TPS yang tersebar di 20 Kecamatan di Kabupaten Temanggung dan 289 Desa Kelurahan.
“Hari ini (Senin_red) pelantikan dilakukan secara serentak di semua Kecamatan, pelantikan dilakukan oleh Panwaslu di masing-masing Kecamatan,” terangnya. Sementara itu di tempat terpisah salah satu komisioner Bawaslu Temanggung Divisi Sumber Daya Manusia Amin Sriyono, SH, mengatakan, proses rekruitmen PTPS dilakukan sejak tanggal pendaftaran mulai tanggal 11 sampai 21 Febuari 2019. Pengumuman masa perpanjangan pendaftaran 22 sampai 24 Febuari.
“Setelah seleksi administrasi, peserta yang lolos langsung mengikuti proses wawancara dan kemudian dilantik pada Senin (25/3) ini,” terangnya.Setelah dilantik lanjutnya, PTPS langsung mendapatkan pembekalan, pembekalan ini diharapkan bisa menempa mental dan pemahaman PTPS di dunia pengawasan. Sehingga saat melakukan pengawasan dilapangan PTPS bisa menjalankan tugasnya dengan baik.
“Tugas PTPS cukup berat, mental harus benar-benar disiapkan,” katanya. Sedangkan Camat Kledung Herman Santoso mengatakan, tugas pengawas TPS ini memang cukup berat, dengan sisa waktu yang ada PTPS harus benar-benar disiapkan.
“PTPS sudah mulai bekerja, informasi terkait dengan kegiatan yang dilakukan oleh partai politik, calon legislative maupun relawan dari calon presiden dan wakil presiden harus diinformasikan ke PPDK atau panwaslu Kecamatan, se Kab Temanggung” pesannya.
Kontributor : Humas Bawaslu Temanggung